Bagi para pecinta musik, khususnya pemain keyboard, nama KORG tentu sudah tidak asing lagi. Produsen alat musik asal Jepang ini terkenal dengan inovasi dan kualitas produknya yang mumpuni. Di antara berbagai produk keyboard KORG, microKORG XL dan microKORG XL+ merupakan dua seri yang cukup populer di kalangan musisi.
Namun, apa sebenarnya perbedaan antara KORG microKORG XL dan microKORG XL+? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut adalah perbandingan mendalam antara kedua seri keyboard tersebut.
Spesifikasi Teknis
| Fitur | KORG microKORG XL | KORG microKORG XL+ |
|---|---|---|
| Jumlah Tuts | 37 | 37 |
| Tipe Tuts | Semi-weighted | Semi-weighted |
| Polifoni | 4 suara | 8 suara |
| Generator Suara | MMT (Multiple Modeling Technology) | MMT (Multiple Modeling Technology) |
| Bentuk Gelombang | Oscillator, Noise | Oscillator, Noise |
| Filter | Resonant Low Pass Filter | Resonant Low Pass Filter |
| Amplop | ADSR, EG | ADSR, EG |
| LFO | LFO, Step LFO | LFO, Step LFO |
| Efek | Reverb, Chorus, Delay | Reverb, Chorus, Delay, Vocoder |
Perbedaan Utama
1. Polifoni
Perbedaan utama antara KORG microKORG XL dan microKORG XL+ terletak pada jumlah polifoni. microKORG XL hanya memiliki 4 suara polifoni, sementara microKORG XL+ memiliki 8 suara polifoni. Polifoni adalah jumlah nada yang dapat dimainkan secara bersamaan. Semakin tinggi jumlah polifoni, semakin banyak nada yang dapat dimainkan tanpa ada nada yang terpotong.
Bagi musisi yang membutuhkan keyboard dengan kemampuan menghasilkan suara yang lebih kompleks dan berlapis, microKORG XL+ dengan 8 suara polifoni tentu akan lebih unggul.
2. Efek
Perbedaan penting lainnya terletak pada bagian efek. microKORG XL hanya dilengkapi dengan tiga efek dasar: reverb, chorus, dan delay. Di sisi lain, microKORG XL+ memiliki tambahan efek vocoder, yang dapat digunakan untuk menciptakan efek vokal yang unik dan futuristik.
Efek vocoder sangat populer dalam musik elektronik dan hip-hop, sehingga keberadaan efek ini memberikan nilai tambah bagi microKORG XL+.
3. Fitur Tambahan
Selain perbedaan pada polifoni dan efek, microKORG XL+ juga memiliki beberapa fitur tambahan yang tidak terdapat pada microKORG XL. Fitur-fitur tersebut antara lain:
- Slot Kartu SD: Slot kartu SD memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan memuat preset dan pengaturan.
- Arpeggiator: Arpeggiator dapat digunakan untuk menciptakan pola melodi yang kompleks secara otomatis.
- Sequencer 16 Langkah: Sequencer 16 langkah memungkinkan pengguna untuk merekam dan memutar urutan nada.
Fitur-fitur tambahan ini memberikan fleksibilitas dan kemudahan penggunaan yang lebih baik bagi pengguna microKORG XL+.
Mana yang Lebih Cocok untuk Anda?
Pilihan antara KORG microKORG XL dan microKORG XL+ bergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing musisi. Jika Anda membutuhkan keyboard dengan polifoni tinggi, efek vocoder, dan fitur tambahan seperti slot kartu SD, arpeggiator, dan sequencer, microKORG XL+ adalah pilihan yang lebih tepat.
Namun, jika Anda hanya membutuhkan keyboard dengan kemampuan dasar dan harga yang lebih terjangkau, microKORG XL masih dapat memenuhi kebutuhan Anda dengan baik.
Kesimpulan
Baik KORG microKORG XL maupun microKORG XL+ merupakan keyboard yang sangat baik untuk berbagai genre musik. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada fitur-fitur tambahan dan efek yang tersedia. Dengan mempertimbangkan kebutuhan dan anggaran Anda, Anda dapat memilih keyboard yang paling sesuai untuk mendukung perjalanan musik Anda.
